Total Tayangan Halaman

Minggu, 01 Mei 2011

'Minim transportasi, maksimal prestasi'

'Minim transportasi, maksimal prestasi'
Senin, 02 Mei 2011 09:22:23
2011050292223_catur.jpg
Meski sulit terjangkau transportasi, semangat siswa SDN Klumpit, Desa Kenteng, Kecamatan Ponjong untuk bersekolah tak surut. Beberapa murid dari Dusun Ngampelombo, Nglumpit, Desa Sumberan, bahkan harus berjalan menapaki gunung sejauh tiga kilometer (km) agar sampai di sekolah yang terletak 10 km ke timur laut dari Ibukota Kecamatan Ponjong.

Akan tetapi, di tengah keterbatasan, terdapat kilauan prestasi yang cukup membanggakan. Sejumlah muridnya cukup bebakat di bidang catur. Pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (OOSN) tingkat  Gunungkidul 2011 pada Maret lalu, beberapa murid berhasil menyabet juara catur.

Ninda Rahmawati, siswa kelas V berhasil menjadi juara I klasik catur putri, Zalsha dari kelas III juara II catur klasik putri, dan Ginanjar kelas IV juara harapan I catur cepat. Sebelumnya, salah satu siswa SDN Klumpit, Nandita Senja Farrahmawati mewakili Gunungkidul pada catur cepat putri 2010 tingkat Provinsi DIY. Selain itu pencak silat pada tahun yang sama juga meraih prestasi 

Guru olahraga SD N Klumpit, Isrori Teguh Aprianto menuturkan ekstrakuler tambahan menjadi penyebab anak didiknya berprestasi dalam hal catur. Selain itu siswa juga didorong adu otak di papan catur ketika istirahat jam pelejaran.

“Biasanya kalau waktu istirahat [15 menit], siwa kebanyakan lebih banyak bermain saja. Saya mencoba untuk mendorong agar mereka mengisi istirahat dengan bermain catur,” terangnya kepada Harian Jogja, pekan lalu.

Kepala sekolah SDN Klumpit, Syamsudin, 42, mengungkapkan sekolah yang dia pimpin dibatasi  berbagai persoalan, terutama karena letaknya yang terpencil. Saking pelosoknya, sinyal internet tidak terdapat di sana.

“Sekolah kami padahal sekolah pertama di Kecamatan Ponjong yang menggunakan layanan multmedia, namun ironisnya sinyal internet tidak ada,” ujarnya.(Wartawam Harian Jogja/Kurniyanto)

http://www.harianjogja.com/beritas/detailberita/HarjoBerita/23364/minim-transportasi-maksimal-prestasi-view.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar